Kesalahan Cara dalam berbisnis internet eps 2

Kesalahan # 6:

Malu Bertanya
Malu bertanya sesat di jalan. Peribahasa ini pastinya sudah tidak
asing lagi di telinga Anda. Tapi tahukah Anda, bahwa peribahasa
ini sering dilanggar oleh para pebisnis online?
Ya, betul, sering dilanggar. Banyak sekali pebisnis online yang
saya tahu malu untuk bertanya kepada yang lebih ahli jika
mempunyai masalah dalam bisnisnya. Umumnya mereka takut
untuk disebut ―payah‖ jika memaksakan diri untuk bertanya.
Jika Anda mengalami sindrom yang serupa, saran saya : tebalkan muka Anda.
Jangan malu untuk bertanya sebab bisa jadi hal yang Anda tanyakan itu akan menjadi
jalan sukses untuk Anda. Jangan malu, atau Anda tidak akan pernah maju.
Saya sendiri kadang bertanya kepada orang tentang hal yang tidak saya mengerti. Bagi
saya, tidak masalah walau mungkin dianggap ―payah‖, lebih baik kita yang dianggap
―payah‖ daripada bisnis kita yang hasilnya payah. Bukan begitu?

Kesalahan # 7 :Sombong

Poin ini kebalikan dari poin sebelumnya. Kalau yang sebelumnya
malu untuk bertanya tentang hal yang tidak diketahui, kalau yang
ini sombong merasa tahu segalanya.
Yang tipe-tipe seperti ini biasanya orang yang sudah cukup lama
berkecimpung di dunia bisnis online, lalu dia merasa tahu segala
macam seluk-beluk bisnis internet.
Ini adalah sebuah sikap yang sangat tercela. Sikap ini akan membuat Anda tidak
disukai oleh banyak orang, plus Anda jadi sulit menambah ilmu baru.
Mengapa sulit menambah ilmu baru? Karena Anda menganggap bahwa Anda sudah
tahu segalanya. Dan pada akhirnya, Anda tidak mau mencari ilmu baru. Dan efeknya,
karena tidak mendapat ilmu baru maka bisnis Anda tidak akan berkembang, bahkan
bisa jadi merugi karena tidak bisa mengikuti keadaan pasar.
Jadi : jangan sombong, rendah hatilah dan terus belajar.Ngomong-ngomong, saya sering menemukan orang dengan tipe seperti ini.
Orang tipe ini biasanya merasa dirinya lebih ―master (pakai tanda kutip). Biasanya
orang yang seperti ini menulis di blognya tulisan tentang ―si anu newbie, si anu gk bisa

apa-apa, income si anu masih belum sabanyak saya, dst…
Orang tipe ini juga biasanya tidak menghargai karya orang lain. Kalau ada posting blog
orang lain dia bilang blog tidak bermutu dan tidak berguna (padahal memang blogger
pemula), kalau ada produk pembelajaran yang sukses disebut ―sampah‖, produk level
rendah (padahal jelas-jelas produknya ditujukan untuk pemula), kalau ada orang
berargumen disepelekan, dan sebagainya…
Nasehat saya : Anda jangan menjadi orang seperti ini!
Jika Anda merasa menemukan orang seperti itu, ingatkan dan jangan ikuti.
Dan jika Anda merasa seperti itu… well, saya katakan :
Mungkin Anda merasa lebih pintar, lebih menghasilkan, tapi bukan berarti Anda bisa
menghina rekan yang masih pemula. Mungkin Anda merasa sudah master, tapi bukan
berarti Anda boleh menyebut ―sampah‖ untuk berbagai blog dan panduan untuk
pemula…
Tapi saya yakin Anda yang sedang membaca bukan tipe seperti itu, bukan tipe orang
yang sombong, sebab kalau Anda sombong tentu tidak akan membaca hingga sejauh
ini.


Kesalahan # 8 :
Tidak Punya Rencana


Tidak punya rencana juga merupakan salah satu penyakit
yang sangat berbahaya yang mengancam kesuksesan
Anda dalam berbisnis online. Dalam berbisnis, perencanaan
adalah sebuah hal yang sangat mendasar yang bisa
menyebabkan perbedaan hasil 180 derajat dari sebuah bisnis yang tidak direncanakan
dalam pelaksanaannya.
Sayangnya kebanyakan pebisnis online yang saya kenal termasuk tipe yang tidak
memiliki perencanaan, yang mengakibatkan bisnis mereka tidak berjalan sesuai dengan
harapan. Padahal Andai mereka mau meluangkan waktu untuk memikirkan rencana
bisnisnya, saya yakin hasilnya bisa lebih baik.Contoh rencana bisnis online yang bagus, misalnya Anda membuat sebuah list
berisikan apa yang harus dilakukan dan kapan Anda akan melakukannya. Anda bisa
membuat berupa list, atau berupa tabel.
Misalnya :
Hari 1 : membeli domain + hosting
Hari 2 : domain dan hosting selesai, install wordpress
Hari 3 : keyword research + competitor analysis
Hari 4 : mencari dan membandingkan SEO Services di Forum DigitalPoint
Hari 5-10 : content writing
……. dan seterusnya ….
Susun rencana Anda sedemikian rupa sehingga bisa dicapai dengan kemampuan dan
kondisi Anda saat ini. Jangan merencanakan kerja yang berlebihan karena akan
membuat Anda kesulitan mengikutinya, tapi juga jangan merencanakan kerja yang
terlalu santai karena hasilnya tidak akan optimal.
Ingat, jika Anda tidak mempunyai rencana Anda tidak akan mempunyai arah yang jelas
dalam berbisnis. Pada akhirnya, hal itu akan menyebabkan bisnis yang Anda lakukan
tidak mendapat hasil yang ―jelas‖ juga.
Jika Anda tidak mempunyari rencana apa pun, maka itu berarti Anda sedang
merencakan sebuah kegagalan.



Kesalahan # 9 :
Terlalu Perfeksionis


Jika Anda seorang yang perfeksionis, baguslah, dengan begitu
Anda akan berusaha untuk mengerjakan setiap pekerjaan dengan
sebaik mungkin.
Tapi kalau Anda terlalu perfeksionis… itu lain persoalan
Well, saya menemui beberapa orang yang terlalu perfeksionis
dalam membangun bisnisnya. Mereka terlalu fokus dalam setiap detail bisnisnya hingga
melupakan hal yang lebih penting dikerjakan terlebih dahulu.
Contohnya saya sendiri, saya pernah terlalu fokus pada sebuah web affiliasi saya
hingga menghabiskan 2 jam lebih untuk sekedar memperhatikan tata bahasa artikel
yang saya pergunakan di web tersebut, padahal sebetulnya sudah bagus dan mudah
dimengerti (kebetulan situsnya berbahasa Inggris).Nah, kalau sudah bagus lalu kenapa sampai saya habiska dua jam memperhatikan
situs itu? Jawabnya : membaca ulang halaman tersebut puluhan kali, lalu mengganti
tanda baca dan nada bicara saya sedikit demi sedikit --- dan pada akhirnya kembali ke
versi yang sebelumnya.
Jika Anda mengalami hal yang sama, berarti Anda termasuk orang yang saya katakan
―terlalu perfeksionis,
Jika Anda mengalami hal yang serupa, saran saya adalah : stop!
Jangan buang waktu Anda lagi untuk memperhatikan hal-hal yang kecil sehingga
melupakan hal-hal yang lebih besar. Anda akan membuang waktu Anda dengan hasil
yang tidak sebanding dengan waktu yang Anda keluarkan.
Lebih baik biarkan hal yang tidak terlalu mengganggu tersebut berlalu, lalu Anda fokus
ke hal-hal yang lebih besar. Jangan melepaskan kesempatan besar demi meraih hal
yang lebih kecil.
Jadi jika sekarang Anda masih bingung memilih kata-kata di akhir template blog Anda,
apakah harus ―Powered by Wordpress‖ atau cukup ―Wordpress Powered‖. Hentikan
sekarang juga. Lebih baik fokuslah untuk membangun isi dari blog Anda, mencari link,
bertukar banner.
Note : saya tidak mengatakan untuk tidak memperdulikan hal yang kecil. Hal-hal kecil
kadang bisa memiliki efek besar.


Kesalahan # 10 :
Tidak Mau Bekerja Keras


Tidak mau bekerja keras adalah salah satu kesalahan fatal
yang dilakukan para pebisnis online baik yang sudah
berpengalaman maupun para pemula.
Untuk para pemula, mereka biasanya mengeluh bahwa
membuat sebuah bisnis online bisa berjalan lancar itu perlu waktu, perlu tenaga, perlu
usaha. Mereka mempunyai mindset yang salah bahwa bisnis online itu 100% mudah.
Padahal yang benar : tidak 100% mudah, tidak 100% susah.
Benar bahwa bisnis online bisa menghasilkan uang untuk Anda secara ―otomatis‖,
tanpa perlu bekerja, bahkan saat Anda tidur. Tapi untuk bisa menuju ke sana, Anda
perlu bekerja dulu.Untuk pertama-tama Anda harus mau bekerja keras merancang dan menjalankan
sistem yang Ada, hingga sistem itu berjalan ―otomatis dan bisa menghasilkan uang
tanpa perlu dikerjakan oleh Anda.
Jika Anda tidak mau bekerja keras dulu di awal-awal bisnis Anda, Anda tidak akan
pernah bisa menghasilkan sistem yang ―otomatis tersebut.
Jika Anda tidak mau bekerja keras, Anda mati, sistem Anda tidak akan pernah hidup.
Untuk para pebisnis yang sudah berpengalaman : Anda bisa dengan mudah disalip /
didahului oleh para pebisnis yang masih baru ―terjun‖ yang bersedia bekerja keras
untuk mengejar kesuksesan Anda.
Jika Anda tidak mau bekerja (sedikit) keras, Anda bisa tersusul.

0 komentar:

Not allowed Spamming,Flamming,Flooding or Vulgarities Or You Will Be Banned !!